Universitas Sumatera Selatan (USS) mengadakan PKKMB (Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru) hari pertama pada Jumat (23/9). PKKMB diikuti oleh lebih dari 150 mahasiswa. Kegiatan ini berlangsung 2 hari. Hari pertama dilakukan secara online melalui aplikasi Zoom, sedangkan hari kedua besok (24/9) dilakukan secara offline.
Setelah dibuka secara resmi oleh Rektor USS, Bapak Yudha Pratomo Mahyuddin, M.Sc.,Ph.D., acara PKKMB dilanjutkan dengan menyaksikan video sambutan dari Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Bapak Nadiem Anwar Makarim, B.A.,M.B.A. yang menjelaskan tentang Kurikulum Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).
Kemudian, Prof. Dr. Iskhaq Iskandar, M.Sc. selaku Ketua Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah II turut memberikan sambutan. Selain menyampaikan selamat kepada seluruh mahasiswa yang telah memasuki jenjang perguruan tinggi, Beliau juga menyampaikan bahwa sebagai mahasiswa harus memiliki 4K, yaitu kompetensi Kolaborasi, Komunikasi, berpikir Kritis, dan Kreatif. Keempat kompetensi ini menjadi lengkap jika ditambah 1K lagi, yaitu kompetensi Kepemimpinan. Menurut Guru Besar Fisika Unsri ini, kompetensi tersebut dapat diperoleh melalui kegiatan di kelas dan di organisasi. Keseimbangan kegiatan intrakurikuler dan ekstrakurikuler harus terjaga.
Bapak Yudha Pratomo Mahyuddin, M.Sc.,Ph.D. menjadi pemateri pertama pada PKKMB hari pertama. Beliau menyampaikan materi terkait Sistem Pendidikan Tinggi di Indonesia. Mahasiswa baru angkatan 2022 akan menggunakan kurikulum terbaru, yakni Kurikulum Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang sedang “digaungkan” oleh Kemendikbud-Ristek. Selain itu, Beliau juga memupuk jiwa kewirausahaan mahasiswa baru. USS sebagai Entrepreneur University siap menjadi tempat mahasiswa baru menempah diri melalui program-program yang ada pada Kurikulum MBKM.
Sebagai warga negara Indonesia, mahasiswa harus memiliki rasa cinta kepada tanah air. Dalam kehidupan berbangsa dan bernegara perlu adanya kesadaran membela negara. Untuk itu, peningkatan kesadaran bela negara menjadi salah satu agenda dalam PKKMB. Pemateri terkait hal ini adalah Mayor Inf. Sisriyanto Ade Prasiska selaku Pabandya Wanwil Sterdam II/Sriwijaya. Beliau menyampaikan bahwa ada 3 prinsip bela negara, yaitu menjaga kedaulatan negara, keutuhan wilayah, dan keselamatan bangsa.
Kemudian, mahasiswa diberikan materi terkait sistem informasi akademik dan keuangan. Kepala Lembaga STK USS, Bapak Alamsyah Rasyid, S.T.,M.T. menyampaikan informasi tentang website dan fasilitas (khususnya Wi-Fi) di USS. Menurut Beliau, teknologi USS tidak kalah dengan universitas bergengsi lainnya. Ibu Elma Rosita, S.E. dan Ibu Pipit Kurnia Sari, S.Kom. turut memberikan informasi penting mengenai keuangan dan akademik di USS.
Dalam kesempatan ini, USS turut mengundang narasumber yang berkompeten dalam bidang kewirausahaan. Tak tanggung-tanggung, 2 narasumber dari PUM Netherland dan 1 narasumber pengusaha muda menyampaikan materinya. Owner My Bakery Palembang, Bapak Ardiansyah, S.T. mengajak mahasiswa untuk berani mencoba memulai sebuah usaha. Kegagalan adalah hal biasa dalam perjuangan membangun usaha. Jika gagal harus kembali mengingat goals apa yang ingin dicapai. Hal ini dapat menjadi motivasi diri.
Dua narasumber dari PUM Netherland, yaitu Henk Ter Stege dan Ignace Karthaus meminta mahasiswa merenung “apakah Anda seorang entrepreneur?” Menurut Henk, fase atau langkah untuk memulai menjadi seorang entrepreneur yaitu berinisiasi, menciptakan bisnis model yang unik, mengembangkan business plan, action, dan terus bertumbuh. Dalam kesempatan ini, narasumber juga mengajak mahasiswa membentuk grup yang terdiri dari 5 mahasiswa untuk mencari ide membuat sebuah bisnis. Grup mahasiswa diperbolehkan untuk berkonsultasi dengan dosen dalam membuat kanvas bisnis. Kanvas bisnis akan dipresentasikan di hadapan Rektor USS, Ignace, dan Henk. Kedua expert dari PUM Netherland ini diagendakan akan berkunjung ke USS pada Januari 2023.
PKKMB hari pertama berakhir sekitar pukul 14.30 wib. Kegiatan pengenalan kampus akan dilanjutkan pada Sabtu (24/9) secara tatap muka atau offline.
Selamat datang para mahasiswa baru, jadikan PKKMB ini sebagai proses transisi menjadi mahasiswa yang dewasa dan mandiri. PKKMB sebagai sarana adaptasi mahasiswa dengan lingkungan kampus dan menjadi bekal untuk menempuh pendidikan di USS. (AK)